Dampak Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Kesadaran Wajib Pajak Terhadap Kepatuhan Pajak di Kalangan Generasi Milenial Wilayah Jakarta dan Sekitarnya
Abstract
This study intends to ascertain the impact of taxpayer knowledge and modern information technology on tax compliance in the Greater Jakarta region among the millennial generation. The taxpayer awareness and the utilization of modern information technology is considered the independent variable in this study. The dependent variable in this study is tax compliance among the millennial generation in the JABODETA region. This study used quantitative research techniques and primary data, specifically surveys from individual taxpayers were born between 1980 and 2000 and who reside in the cities of Jakarta, Bogor, Depok, and Tangerang. The population of this study spread throughout four regions: Tangerang, Jakarta, Bogor, and Depok. Purposive sampling used to choose the sample for this study, and 155 respondents served as the subjects. The data analysis method used descriptive statistical tests, validity tests, reliability tests, and the traditional assumption tests, which included the heteroscedasticity test, multicollinearity test, and normality test. Multiple linear regression analysis, the t-test, the f-test, and the coefficient of determination are all used in hypothesis testing. Results of the partial regression test on taxpayer awareness showed a t- count value of 5.546 and a signed value of 0.000 < 0.05; similarly, the use of contemporary information technology showed a t-count value of 2.276 and a signed value of 0.024 < 0.05, indicating that it significantly influences taxpayer compliance in the millennial generation in the JABODETA region. Additionally, in the simultaneous test, the significance level is 0.000 < 0.05, and the f value is 39.876. This indicates that taxpayer awareness and the use of contemporary information technology significantly influence taxpayer compliance in the millennial generation in the JABODETA region.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak teknologi informasi dan kesadaran wajib pajak terhadap kepatuhan pajak di kalangan generasi milenial wilayah Jakarta, Bogor, Depok dan Tangerang (JABODETA). Penelitian ini menggunakan variabel independen yaitu pengaruh kesadaran wajib pajak dan pemanfaatan teknologi informasi. Sedangkan, variabel dependen dalam penelitian ini yaitu kepatuhan pajak d kalangan generasi milenial wilayah JABODETA. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan data primer berupa kuisioner dari wajib pajak orang pribadi yang lahir pada tahun 1980-2000 dan berdomisili di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang. Populasi dalam penelitian ini berada di empat wilayah yaitu Jakarta, Bogor, Depok dan Tanggerang. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Purposive Sampling, dengan 155 sampel responden. Teknik analisis data menggunakan uji stastistik deskriptif, uji validitas, uji reliabilitas dan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji multikolinearitas, uji heteroskedastisitas. Uji hipotesis dengan menggunakan analisis regresi linier berganda, uji t, uji f dan koefisien determinasi. Hasil uji regresi parsial kesadaran wajib pajak diperoleh nilai t hitung 5,546 dan nilai sign 0,000 < 0,05; dan pemanfaatan teknologi informasi modern diperoleh nilai t hitung 2,276 dan nilai sign 0,024 < 0,05 yang artinya berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak pada generasi milenial di wilayah JABODETA. Dan pada pengujian secara silmutan diperoleh nilai f hitung 39,876 dan tingkat signifikasi 0,000< 0,05 yang artinya kesadaran wajib pajak dan pemanfaatan teknologi informasi modern berpengaruh signifikan terhadap kepatuhan wajib pajak pada generasi milenial di wilayah JABODETA.
Kata Kunci: Kesadaran, Kepatuhan, Wajib Pajak, Teknologi Informasi, Generasi Milenial
Downloads
References
Adriani, P. J. . (2010). Teori Perpajakan. Jakarta : Salemba Empat.
Agustina, K. A. (2016). Pengaruh Tingkat Pendidikan, Tingkat Penghasilan, dan Tarif Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak UMKM dalam Memenuhi Kewajiban Perpajakan (Studi Empiris Pelaku Umkm di Kabupaten Buleleng). Jurnal Akuntansi Profesi, 6(1), 1–11. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JAP/article/view/21078
Aryawan, G. A. D., Karmana, I. W., & Wijana, I. M. (2022). Administrasi Pajak Modern Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Usaha. Jurnal Pajak Indonesia, 6(1), 1–16.
Astana, W. S., & Merkusiwati, N. K. L. A. (2017). Pengaruh Penerapan Sistem Administrasi Perpajakan Modern dan Kesadaran Wajib Pajak Pada Kepatuhan Wajib Pajak. E-Jurnal Akuntansi, 18(1), 818–846.
Biro Pusat Statistik. (2021). Ekonomi Indonesia Triwulan II 2021 Tumbuh 7,07 Persen (y-on-y). Https://Www.Bps.Go.Id/Pressrelease/2021/08/05/1813/Ekonomi-Indonesia-Triwulan-Ii-2021-Tumbuh-7-07-Persen--y-on-y-.Html.
Dhyanasaridewi, I. G. A. D., & Rita. (2022). Pengaruh Sistem Aplikasi Pajak Online Terhadap Tingkat Kepuasan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus Pada PT. Enerren Technologies). Jurnal Akuntansi, Keuangan Dan Perbankan Remittance, 3(2), 26–32.
Ibad, S., & Lolita, Y. W. (2020). Pengembangan Pelayanan Publik Melalui E-Government (Studi Pada Layanan Smartcity Kabupaten Situbondo). Jurnal Administrasi Publik Kolaborasi, Vol.6(No.2), 1–27.
Idly, D. Z. (2019). Analisis Penerapan Sistem E-Filling Atas Penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama (KPP) Malang Selatan. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 8(2), 1–40.
Mardiasmo. (2016). Perpajakan. Yogyakarta : Andi.
Nadeak, R. (2012). Skripsi : Peranan Kualitas Sistem e-Registration Terhadap Kepuasan Pengguna dan Kepatuhan Wajib Pajak Di Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Cimahi. Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.
Noviandini, N. (2018). Pengaruh Persepsi Kebermanfaatan, Persepsi Kemudahan Penggunaan, dan Kepuasan Wajib Pajak Terhadap Penggunaan E-Filling Bagi Wajib Pajak Di Yogyakarta. Nominal, 1(1), 15–22.
Parso. (2020). Pengaruh Pelayanan, Pemeriksaan dan Sanksi Pajak Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Depok Cimanggis). Jurnal Manajemen, Organisasi Dan Bisnis Kompleksitas, 09(02), 55–65.
Permatasari, & Charisma, A. (2015). Pengaruh Kualitas Layanan Sistem Elektronik Perpajakan Terhadap Kepuasan Wajib Pajak. Jurnal Mahasiswa Perpajakan, 5(2).
Rahayu, S. K. (2017). Perpajakan Konsep dan Aspek Formal. Bandung: Rekayasa Sains.
Setyadi, Y., Hidayat, R. H., Hadi, S., & Abdullah, A. (2022). Analisis Kebijakan Penerapan Djp Online Untuk Kemudahan Pelaporan Pajak. Jurnal Ilmu Siber (JIS), 1(5), 147–153.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Sukiyaningsih, T. W. (2020). Studi Penerapan E-System dan Pelaksanaan Self Assesment System terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Jurnal Akuntansi Dan Manajemen, 17(01), 61–72. https://doi.org/10.36406/jam.v17i01.296
Sutabri, T. (2016). Sistem Informasi Manajemen (Edisi Revisi). Yogyakarta : Penerbit Andi.
Tahar, R. (2014). Pengaruh Faktor Internal dan Faktor Eksternal Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Jurnal Akuntansi Dan Investasi, 15(1), 56–67.
W, R. W. A., Poluakan, M. V., Dikayuana, D., Wibowo, H., & Raharjo, S. T. (2019). Potret Generasi Milenial Pada Era Revolusi Industri 4.0. Focus : Jurnal Pekerjaan Sosial, 2(2), 187–197
Copyright (c) 2023 Lembaga Kajian Demokrasi dan Pemberdayaan Masyarakat (LKD-PM)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.